M-Galeri, Pohuwato – Peristiwa tewasnya 2 dari 4 warga yang tertimbun longsor di area PETI Ilota, Desa Hulawa, Kecama Buntulia, membuka tabir baru. Beberapa fakta baru pun terungkap. Salah satunya persoalan lokasi yang katanya lama tak beroperasi.
Kabar tersebut pun dibantah oleh masyarakat taluduyunu yang tau persis aktifitas lokasi PETI Ilota diduga lahan milik Aci Kona.
“Dorang pernah kase tau itu lokasi so tidak pernah beroperasi. Tidak butul itu, lokasi so tabuka so banyak dapa akan mas (Emas),” ujar warga Taluduyunu yang enggan disebutkan namanya.
“Makanya dorng kabilasa barani turun karena kabilasa tiap mo ba ambe pasti dapa 5 sampai 10 gram, biyar nanti dorang pe nyawa taruhan” jelasnya dengan singkat.
Bahkan kata dia, lokasi yang di kelola oleh Aci Kona sangat menggiurkan hasilnya, dan emas yang di dapat pun mencapai Ons perbaketnya.
“Perjam saja hasilnya sudah mencapai ons, coba hitung kalau kerja sudah berminggu-minggu, ini yang bikin dorang kabilasa berani kerja di lokasi itu” tutupnya.
