M-galeri.com, Pohuwato – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Pohuwato Fakultas Pertanian, dan Ilmu Perikanan, Melaksanakan Kegiatan Pelatihan Pembuatan Eco Enzym, dan Abon Cabai,bersama masyarakat dan Ibu PKK, Desa Manunggal Karya.
Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong pemanfaatan sumber daya lokal, pengelolaan limbah organik, serta peningkatan nilai tambah hasil pertanian masyarakat desa.
“Eco enzym merupakan cairan serbaguna hasil fermentasi limbah organik rumah tangga, seperti kulit buah, dan sayuran yang bermanfaat untuk pembersih alami, pupuk cair, hingga pengendalian hama ramah lingkungan” ujar Dekan fakultas FPIP Muh. Arsyad S.TP.,M.Si Sekaligus tim Pengabdian masyarakat.
Di waktu yang sama, kata Amuliani R, S.P., M.Si, abon cabai dipilih karena dapat menjadi produk olahan inovatif yang memperpanjang masa simpan cabai sekaligus memiliki potensi ekonomi yang tinggi. Selain itu abon cabai ini mampu menekan inflasi dan dapat mendukung kegiatan pemerintah
“Melalui kegiatan ini, kami berharap masyarakat dapat memperoleh pengetahuan praktis untuk mengolah bahan yang selama ini dianggap limbah menjadi produk bermanfaat, sekaligus menciptakan peluang usaha baru,” ujar salah satu dosen pendamping itu, sekaligus Ketua Tim Pengabdian Masyarakat.
Kegiatan berlangsung interaktif, di mana masyarakat tidak hanya mendapatkan materi tetapi juga praktik langsung dalam proses pembuatan eco enzym serta cara mengolah cabai menjadi abon dengan cita rasa khas.
Para peserta tampak antusias mengikuti setiap tahapan, mulai dari persiapan bahan, proses fermentasi, hingga pengemasan produk yang di dampingi Langsung oleh Anggota Tim pengabdian Nur Fitriyanti Bulotio., S.Pi., M.Si.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Desa Manunggal Karya Ibrahim Djuma Ayuba, S.Pd menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Selaku pemerintah desa, saya sangat menyambut baik program dari Fakultas Pertanian dan Ilmu Perikanan ini. Masyarakat kami mendapatkan ilmu baru yang bermanfaat, tidak hanya untuk menjaga lingkungan melalui eco enzym, tetapi juga untuk meningkatkan pendapatan keluarga dengan olahan abon cabai. Harapan kami, kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan dikembangkan sehingga Desa Manunggal Karya semakin mandiri dan sejahtera,” ungkapnya.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Manunggal Karya semakin tergerak untuk mengembangkan inovasi pengolahan hasil pertanian dan menjaga kelestarian lingkungan melalui penerapan eco enzym dalam kehidupan sehari-hari.
Tim PMP Universitas Pohuwato Tahun 2025 juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) melalui Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan atas dana hibah yang sudah diberikan, dan tak lupa terimakasih kami kepada Pemerintah Desa Manunggal Karya Kecamtan Randangan .
